JAMBICORNER.COM, JAMBI – Komisi III DPRD Provinsi Jambi menggelar rapat pembahasan Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jambi Tahun Anggaran 2025–2029 bersama Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Rabu, 9 April 2025. Pertemuan tersebut berlangsung di ruang Komisi III dan dipimpin langsung oleh Ketua Komisi III, Mazlan.
Dalam forum tersebut, sejumlah usulan pembangunan infrastruktur jalan dan bangunan strategis lainnya disampaikan oleh anggota dewan, termasuk di antaranya peningkatan status jalan dan pelebaran jalur nasional.
Anggota Komisi III, Arwiyanto, memaparkan sedikitnya 11 usulan proyek infrastruktur yang diajukan. Salah satunya adalah pembangunan Jalan Betung (Kabupaten Tebo) – Komang Kuning (Kabupaten Bungo).
“Diusulkan peningkatan status dan pembangunan Jalan Bungkal (Tebo) ke Komang Kuning (Bungo),” ujar Arwiyanto kepada Jambicorner.com.
Selain itu, turut diusulkan pembangunan Jalan Padang Lamo (Tebo) ke Simpang Logpon (Bungo), dilanjutkan dengan jalur Simpang Logpon ke Teluk Rancang yang merupakan batas Provinsi Jambi dan Provinsi Sumatera Barat. Jalan Simpang Logpon menuju Simpang Somel di Kabupaten Bungo juga menjadi bagian dari usulan prioritas.
“Pembangunan Jalan Peninjauan – Jalan Junction (Bungo) juga masuk usulan. Termasuk program yang bersumber dari dana pinjaman,” tambahnya.
Tak hanya itu, dalam rapat paripurna sebelumnya, sejumlah aspirasi masyarakat turut diakomodasi ke dalam draf RPJMD. Salah satunya adalah usulan pembangunan Jalan Evakuasi Pelompek – Sungai Keruh – Pauh Tinggi (Gunung Tujuh) – Sungai Kuning (Renah Pemetik) yang menghubungkan wilayah rawan bencana di Kabupaten Bungo.
Sorotan juga tertuju pada usulan peningkatan status Jalan Kabupaten Kerinci menjadi Jalan Provinsi Jambi. Ruas jalan yang dimaksud mencakup Simpang Singal Tanduk – Koto Tuo – Sungai Dalam – Danau Tinggi – Bukit Tengah (Siulak Mukai) – Pendung – Kemantan – Sungai Abu – Penawar – Cupak – Tanjung Tanah – Siulak Deras – Sungai Batu Gantih – Simpang Tutup – Sungai Betung – Sungai Renah – Bedeng 8 hingga Tugu Macan.
Komisi III juga mengusulkan pelebaran Jalan Nasional dari Kabupaten Merangin menuju Kota Sungai Penuh serta ruas Siulak Deras ke Leter W.
Sebagai penutup, Arwiyanto menyebut pentingnya pembangunan tembok tebing di sepanjang Sungai Batang Merao, khususnya di ruas Siulak Deras (Gunung Kerinci) hingga Mukai Seberang (Siulak Mukai), sebagai upaya mitigasi bencana banjir dan longsor di kawasan tersebut.